Oleh: Dr. Emi Suwarni, S.E., M.Si
Gaya hidup merupakan corak unik yang tercermin dalam aktivitas, kebiasaan, dan preferensi konsumen. Philip Kotler, seorang ahli pemasaran, menekankan bahwa gaya hidup tak hanya dipengaruhi oleh budaya dan kepribadian, namun juga oleh lingkungan. Kebiasaan makan, olahraga, interaksi sosial, serta preferensi produk adalah beberapa aspek yang terkait erat dengan gaya hidup seseorang. Menariknya, gaya hidup dapat menjadi pendorong utama dalam pengambilan keputusan konsumsi.
Baca juga: Pengaruh Teknologi dalam Praktik Akuntansi
Gaya hidup tak terlepas dari perubahan. Kotler menegaskan bahwa evolusi gaya hidup terjadi seiring perubahan nilai dan norma masyarakat. Transformasi ini dapat diindikasikan oleh perkembangan teknologi, mengubah cara individu atau kelompok menghadapi kehidupan sehari-hari. Aspek-aspek ini mempengaruhi preferensi, pembelian, dan interaksi sosial.
Generasi milenial hadir dalam era di mana teknologi digital dan media sosial menjadi landasan utama gaya hidup mereka. Perubahan nilai-nilai seperti keterbukaan, keberagaman, dan kesadaran lingkungan menjadi ciri khas yang memengaruhi cara pandang serta perilaku konsumsi mereka. Di tengah transformasi ini, e-wallet atau dompet digital memperoleh peran sentral.E-wallet menjadi pilihan populer di kalangan milenial karena memadukan kemudahan, keamanan, dan fleksibilitas dalam bertransaksi. Teknologi ini membebaskan konsumen dari ketergantungan pada uang tunai atau kartu kredit fisik, memungkinkan mereka untuk melakukan pembayaran dengan praktis dan efisien.
Dalam konteks gaya hidup milenial, e-wallet tak hanya menjadi alat transaksi semata, namun juga mewakili cara hidup yang memanfaatkan teknologi untuk efisiensi dan kesadaran sosial. Penggunaan teknologi digital untuk menyederhanakan berbagai aspek kehidupan, bersama dengan kesadaran akan isu-isu sosial dan lingkungan, menjadi komponen utama dalam gaya hidup generasi ini.E-wallet menjadi semakin penting seiring dengan peningkatan penggunaan smartphone dan internet. Transaksi sehari-hari seperti pembayaran tagihan, pembelian tiket, atau berbelanja online dapat dilakukan secara mudah dan cepat melalui e-wallet. Kemampuan e-wallet untuk menawarkan kemudahan, fleksibilitas, serta fitur tambahan seperti cashback atau promo khusus, menjadikannya daya tarik tersendiri bagi generasi yang gemar berbelanja dan mencari nilai tambah dalam setiap transaksi.
Baca juga: YOASOBI Gelar Konser di Jakarta Awal 2024, Cek Harga Tiketnya:
Sejumlah faktor memengaruhi adopsi e-wallet di kalangan generasi milenial. Kemudahan penggunaan, aksesibilitas yang tak terbatas, keamanan data, serta fitur tambahan yang menarik menjadi poin utama dalam menarik minat mereka. Namun, masih terdapat hambatan seperti kurangnya akses internet yang merata dan kekhawatiran terhadap keamanan data yang perlu diatasi.
Di hadapan dinamika gaya hidup dan perubahan nilai-nilai, e-wallet menjadi perwujudan nyata dari adaptasi generasi milenial terhadap teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Perusahaan e-wallet diharapkan terus meningkatkan layanan, keamanan, dan aksesibilitasnya untuk memenuhi tuntutan konsumen, khususnya generasi milenial, dalam memperoleh pengalaman transaksi yang lebih baik.
